Suburjagat.co.id | Indramayu
PT PLN (Persero) ULP Jatibarang telah berhasil melaksanakan penyalaan Penambahan Daya listrik pabrik industri penggilingan padi atas nama Abdul Rohman I2/131.000 VA ke I2/197.000 VA pada Sabtu (19/10/2024).
Berdasarkan pernyataan dari pelanggan diketahui bahwa kegiatan operasional setempat dilaksanakan dari pukul 09.00 wib sampai dengan 15.00 wib, sehingga dapat diperkirakan pemakaian rata-rata untuk produksi sebesar 25.460 kWh/ bulan.
Abdul Rohman, selaku pemilik pabrik penggilingan padi tersebut menyampaikan apresiasi pada PLN yang telah sukses melaksanakan penambahan daya listrik di pabrik miliknya.
“Alhamdulillah, pelayanan dari PLN cukup baik dan saya merasa puas dari mulai pendaftaran sampai pelaksanaan penambahan daya untuk menjalankan mesin produksi di pabrik,” tutur Abdul Rohman.
Manager PLN UP3 Indramayu, Yusrizal ditemui ditempat terpisah mengatakan pihaknya siap memberikan layanan kelistrikan yang handal untuk pasokan listrik dan merealisasikan rencana penambahan daya lagi kedepannya apabila dirasa masih kurang. “PLN siap mendukung kebutuhan pelanggan apabila di masa yang akan datang membutuhkan daya yang lebih besar lagi untuk mengoperasikan mesin-mesin produksi pabrik,” ucap Yusrizal.
Di Bandung, General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia mengatakan bahwa program Electrifying Agriculture merupakan bentuk dukungan PLN pada sektor pertanian supaya semakin produktif dan efisien untuk meningkatkan daya saing dalam rangka menjamin keberlanjutan industri penggilingan padi di tengah iklim persaingan bisnis yang semakin kompetitif.
Diharapkan kedepannya semakin banyak pelaku industri penggilingan padi yang beralih ke energi listrik untuk pengoperasian mesin mereka dan semakin banyak pula yang mengajukan penambahan daya karena industrinya meningkat dan semakin maju.
(ADV)
