Suburjagat.co.id || Indramayu
Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Menggelar acara Tasyakur Bin Ni’mah atas terpilihnya Lucky-Syaepudin menjadi bupati dan wakil bupati Indramayu, Ketua Lembaga Lanjut Usia Indonesia (LLI) Indramayu, H. Mulyono Martono,
Ketua LLI ucapkan selamat atas terpilihnya pasangan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim dan H.Syaefudin SH.HM. pada sambutan di acara tersebut, diselenggarakan di Aula PWRI Kelurahan Karangmalang, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Rabu (15/01/2025)
PWRI sendiri adalah organisasi kemasyarakatan yang berabggotakan para pensiunan pegawai negeri sipil dan lainnya.
Acara yang berlangsung meriah, dan salah satu ajang pertemuan rutin antara organisasi lansia seperti LLI, PWRI, PP POLRI, PEPABRI, PPAD, dan LPRI. Mewakili Bupatinya Wakil Bupati Syaefudin berkesempatan hadir untuk berdialog dan mendengarkan aspirasi dari berbagai organisasi lansia.
Ketua LLI H.Mulyono Martono dalam sambutanya, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan organisasi lansia. Tujuanya adalah peningkatan layanan kesehatan bagi lansia di Indramayu.
“Kesehatan lansia harus menjadi perhatian khusus. Rumah sakit harus bersahabat dengan lansia, mulai dari pelayanan hingga fasilitas. Kami berharap ada paviliun khusus untuk lansia di rumah sakit, sehingga mereka tidak harus bergabung dengan pasien umum,” ujar H. Mulyono.
H.Mulyono juga menambahkan bahwa perhatian terhadap kesehatan lansia perlu menjangkau seluruh wilayah Indramayu, termasuk rumah sakit di Kerangkeng, Patrol, dan daerah lainnya.
H. Mulyono mengungkapkan pihaknya telah memulai negosiasi dengan kepala rumah sakit, meski belum berkoordinasi dengan BPJS dan Dinas Kesehatan. Ia berharap segera ada rapat bersama yang melibatkan puskesmas, rumah sakit, BPJS, dan Dinas Kesehatan untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan.
“Para lansia ini pernah berjasa bagi negara. Jangan sampai mereka merasa diabaikan. Kementerian dan pemerintah daerah harus memberikan perhatian, terutama dalam hal fasilitas kesehatan,” tutur H.Mulyono
Ketua LLI juga berharap pemerintahan Lucky Hakim dan Syaefudin mampu menunjukkan keberpihakan kepada lansia dengan kebijakan yang lebih bijak dan tidak kaku.
“Kami ingin pemerintah memastikan setiap keputusan didasarkan pada data yang jelas, sehingga tidak ada lansia yang ditolak mendapatkan pelayanan kesehatan,” tegasnya.
Suasana acara tersebut hangat seperti keluarga, Sedangkan H.Syaefudin ucap rasa syukur dan mengapresiasi atas peran besar para lansia yang telah berkontribusi bagi pembangunan Indramayu terdahulu.
H.Syaefudin menyampaikan pentingnya kehadiran pemerintah dalam mendengar aspirasi lansia.
“Hari ini saya hadir untuk mendengar langsung harapan dan kebutuhan para senior kita. Mereka adalah bagian penting dari sejarah pembangunan Indramayu,” ujar Syaefudin.
Ia menyoroti pentingnya perhatian khusus terhadap kesehatan lansia. Salah satu aspirasi yang muncul adalah kebutuhan fasilitas khusus bagi lansia, seperti rumah jompo yang memadai dan pelayanan kesehatan yang lebih ramah.
“Lansia harus mendapatkan perhatian lebih, baik dari segi pelayanan kesehatan maupun fasilitas lainnya. Rumah sakit harus menyediakan layanan yang bersahabat bagi lansia karena penyakit datang tanpa diundang. Kita yang muda wajib memberi perhatian penuh kepada mereka,” tegasnya.
Komitmen Pemerintah Baru
Syaefudin menegaskan bahwa pemerintahan baru akan memberikan prioritas pada layanan kesehatan lansia. Salah satunya adalah menyediakan paviliun khusus di rumah sakit agar para lansia merasa nyaman dan tidak tercampur dengan pasien umum.
“Pemerintah harus berkomitmen memberikan pelayanan yang lebih baik kepada lansia Ini bukan hanya soal mereka sebagai warga negara, tapi juga bentuk penghargaan atas jasa mereka selama ini,” ungkapnya
(Thoha