
Suburjagat.co.id | Indramayu – Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu tengah melaksanakan pemeliharaan dan rekonstruksi Jalan Wanguk–Sukra sepanjang kurang lebih 8 km. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari.
Pemeliharaan yang dilakukan mencakup penutupan lubang jalan tentunya melalui berbagai tahapan yang dilakukan diantaranya Inventarisasi dan Pendataan Jalan guna mengumpulkan data kondisi fisik jalan yang ada, sehingga bisa untuk menentukan klasifikasi jalan (nasional, provinsi, kabupaten/kota). Kemudian melakukan survei dan Penilaian Kondisi Jalan (baik, sedang, rusak ringan, rusak berat). Langkah ini merupakan bagian dari program pemeliharaan rutin yang dilaksanakan sepanjang tahun 2025, sejalan dengan visi dan misi REANG yang menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur jalan guna memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat.
Dengan adanya pemeliharaan ini, diharapkan kondisi jalan di Kabupaten Indramayu, khususnya ruas Wanguk–Sukra, semakin baik dan mendukung mobilitas serta pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
Sesuai apa yang dijelaskan oleh Kepala Dinas PUPR Kabupaten Indramayu Asep Abdul Mukti, S.T, M.Si,” Pemeliharaan yang dilakukan mencakup penutupan lubang jalan tentunya melalui berbagai tahapan yang dilakukan diantaranya Inventarisasi dan Pendataan Jalan guna mengumpulkan data kondisi fisik jalan yang ada, sehingga bisa untuk menentukan klasifikasi jalan (nasional, provinsi, kabupaten/kota). Kemudian melakukan survei dan Penilaian Kondisi Jalan (baik, sedang, rusak ringan, rusak berat). Langkah ini merupakan bagian dari program pemeliharaan rutin yang dilaksanakan sepanjang tahun 2025, sejalan dengan visi dan misi REANG yang menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur jalan guna memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat. Dengan adanya pemeliharaan ini, diharapkan kondisi jalan di Kabupaten Indramayu, khususnya ruas Wanguk–Sukra, semakin baik dan mendukung mobilitas serta pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat” ungkapnya.
Lnjut menyampaikan “Dalam hal ini PUPR selalu berupaya mewujudkan semua program dari pemerintah daerah, salah satunya berupaya merespon secara cepat tanggap atas semua keluhan masyarakat Indramayu, kami secara bertahap akan melakukan pemeliharaan ruas jalan yang ada di Kabupaten Indramayu guna menciptakan kenyamanan dan mengurangi resiko kecelakaan sehingga secara langsung mewujudkan visi misi Indramayu REANG, Religius, Perekonomi Kerakyatan dengan menghadirkan Lingkungan yang Aman dan Nyaman serta mengedepankan semangat Gotong royong” ungkap Asep Abdul Mukti.
Dengan adanya pemeliharaan jalan antara Wanguk – Sukra masyarakat pengguna jalan merasa gembira karena bisa mengurangi resiko kecilakaan.
Samahalnya yang dirasakan oleh penjual makanan keliling “Alhamdulillah, akhirnya penantian panjang kami berbuah hasil. Jalan Wanguk–Sukra yang selama ini menjadi urat nadi aktivitas kami sehari-hari kini telah diperbaiki dan mulus tanpa lubang. Rasa syukur dan bahagia tak bisa kami tutupi. Dulu, setiap kali melintasi jalan ini, kami harus ekstra hati-hati, apalagi saat musim hujan, lubang-lubang yang tergenang air sering membuat kendaraan selip, bahkan tak jarang menyebabkan kecelakaan kecil. Tapi sekarang, jalannya halus, nyaman dilalui, dan tentu saja sangat membantu memperlancar mobilitas masyarakat.
Kami yang setiap hari menggunakan jalur ini baik untuk bekerja, berdagang, bersekolah, maupun mengangkut hasil pertanian merasa sangat terbantu. Waktu tempuh jadi lebih cepat, biaya perawatan kendaraan berkurang, dan rasa cemas saat berkendara pun hilang. Perbaikan ini bukan hanya menyangkut infrastruktur, tapi juga membawa dampak langsung pada peningkatan ekonomi dan kualitas hidup kami.
Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dinas PUPR Kabupaten Indramayu, khususnya kepada Kepala Dinas dan seluruh tim yang telah bekerja keras untuk mewujudkan jalan yang layak bagi masyarakat. Semoga perbaikan ini bisa menjadi awal dari perbaikan-perbaikan infrastruktur lainnya di wilayah kami. Kami siap menjaga dan memanfaatkan fasilitas ini sebaik mungkin untuk kemajuan bersama.” tutur Tarkilah penjual makanan keliling.
(RED)